Minggu, 28 April 2013

Remen Peken


Remen Peken:

Cintai Pasar Tradisional


“Saya senang tampil di pasar”, ungkap Antonius Ade Andhika salah seorang siswa kelas VI SD Kanisius Kenalan, Borobudur, Magelang usai pementasan  musik perkusi Blekothek di pasar Jagalan Banjar oya Kalibawang Kulon Progo, Sabtu Legi pagi (27/4).

Pementasan musik yang singkat dan sederhana ini sengaja diselenggarakan di lokasi pasar.  “Kegiatan ini merupakan bagian dari kegiatan pembelajaran dengan tema Pasar. Beberapa minggu lalu,ketika ujian praktik kelulusan dilaksanakan, siswa kelas VI harus berangkat ke pasar untuk berbelanja bahan makanan yang selanjutnya dimasak  di sekolah”, demikian disampaikan Simus  Maryono(37) guru kelas VI. Pentas musik ini menggenapi pengalaman mereka dalam interaksinya dengan pasar, tambahnya.

Sebagai bentuk pembelajaran tematik, tema pasar dapat dieksplorasi lebih jauh dan mendalam oleh SD Kanisius Kenalan yang berwawasan lingkungan. Bahkan kegiatan pembelajaran ini diintegrasikan ke dalam program Remen Peken. Bagi anak-anak, program kegiatan ini  bertujuan untuk menumbuhkan rasa senang terhadap pasar tradisional, seperti pasar Jagalan yang terdekat dengan lingkungan asal mereka.   Demikian juga bagi masyarakat diharapkan tetap senang dan memilih mengunjungi pasar Jagalan.

Blekothek, sebuah komunitas musik perkusi yang beranggotakan siswa-siswi SD Kanisius Kenalan. Komunitas  ini muncul bermula dari kesukaan anak-anak menggunakan barang bekas (kaleng, galon, kayu, bambu) untuk bermain musik.  Demikian diceritakan oleh Martinus Radityo Adi (30), guru sekaligus pendamping komunitas. Setiap Rabu sore, komunitas anak ini berlatih dan ditemani Sungging, salah satu volunteer  yang menggarap seni perkusi, jelasnya.

Setelah tampil di Yogyakarta ( 2010, 2011, 2013) dan liputan oleh stasiun TV nasional, Trans 7 (2011) dan Metro TV (2013), pentas musik di lokasi pasar Jagalan dengan 7 pemain perkusi dan 7 penyanyi ini menambah pengalaman pentas komunitas Blekothek yang aktif sejak tahun 2008. “Kok pentasnya hanya sebentar to?” tanya salah seoring ibu yang sempat memperhatikan tampilan anak-anak. Pertanyaan seorang ibu ini menyemangati Ade dan kawan-kawan untuk tampil lagi pada hari Setu Legi yang akan datang.  Dan tentu menambah semangat mereka menghadapi Ujian Nasional SD, 6 Mei 2013 minggu depan. 



Tidak ada komentar:

Posting Komentar